Wali Kota Administrasi Jakarta Timur M. Anwar menutup Pelaksanaan Kegiatan `Penumbuhan Wirausaha Baru` Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) Tahun 2019 di Aula Kantor Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Kamis (22/8/2019).
Kegiatan Penumbuhan Wirausaha Baru atau Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) diadakan oleh Suku Dinas Perindustrian dan Energi Kota Administrasi Jakarta Timur.
Adapun kegiatan dilaksanakan berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 102 Tahun 2018 yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RJMD) Gubernur Provinsi DKI Jakarta.
Tujuan Kegiatan Penumbuhan Wirausaha Baru atau Pengembangan Kewirausahaan Terpadu bertujuan untuk mengembangkan potensi keterampilan dan kemandirian berusaha, dengan cara kolaboratif antara pemerintah daerah, dunia usaha dan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, Wali Kota secara simbolis menyerahkan sertifikat pelatihan dan surat Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) pada para peserta. Nantinya, mereka juga akan mendapatkan pendampingan permodalan dari perbankan. Bahkan camat dan lurah juga mendapatkan piagam penghargaan atas partisipasinya dalam mendukung program PKT.
Wali Kota mengucapkan terimakasih pada Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur yang telah menyelenggarakan PKT. Sehingga, usulan warga melalui musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) telah berhasil dilaksanakan.
“Terimakasih pada Sudin PE yang telah menggelar PKT ini. Selanjutnya, kita akan bantu pemasaran hasil usaha mereka, agar ada peningkatan kesejahteraannya," kata Wali Kota.
Menurutnya, tahap awal bantuan yang akan diberikan antara lain adalah dengan menyalurkan hasil kuliner peserta. Yakni dalam kegiatan acara resmi di jajaran pemerintahan tingkat kota, snak atau makanan ringan akan diambil dari peserta PKT.
Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Suku Dinas Perindustrian dan Energi provinsi DKI Jakarta Ratu, Camat Makasar Kamal Alatas, Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Timur Nurhidayat dan para Lurah se-Kecamatan Makasar.
Sementara, Kepala Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Timur Nurhidayat mengatakan, kegiatan PKT Tahun 2019 diikuti oleh 120 peserta selama Senin (19/8/2019) – Kamis (22/8/2019). Mereka mengikuti tiga kegiatan pelatihan yaitu kuliner, kerajinan tangan dan pembuatan sabun cair.
“Kita ucapkan selamat pada peserta yang telah selesai mengikuti pelatihan ini. Mudah-mudahan ini bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan mereka," papar Nurhidayat.
Adapun Target Peserta Pelatihan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) Tahun 2019 berjumlah 4.360 naik sekitar 250 persen dari 109 kegiatan komoditi pelatihan dibandingkan tahun 2018 yang berjumlah 1.600 peserta.
Diantaranya yaitu 49 pelatihan makanan dan minuman (1.960 peserta), 20 pelatihan fesyen (800 peserta), 20 pelatihan kerajinan tangan (800 peserta), dan 20 pelatihan pembuatan sabun (776 peserta).
