Musrenbang Cibubur Usulkan Pembanguan JPO Depan Halte Cibubur Junction

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Cibubur membahas sebanyak 145 usulan dari 14 RW dan 155 RT dengan total anggaran Rp 22,2 miliar. 145 usulan terdiri dari 139 usulan fisik, 1 usulan non fisik, pengadaan barang 5 usulan.

Tiga usulan tertinggi yaitu 47 usulan Suku Dinas Sumber Daya Air, 42 usulan Suku Dinas Bina Marga, 35 usulan Sudin Perindustrian dan Energi. Kegiatan Musrenbang Tingkat Kelurahan Cibubur dibuka oleh Camat Ciracas Mamad, berlangsung di Ruang Aula Lantai 3 Kantor Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Hari Senin (10/2/2020).

Lurah Cibubur, Sapto Tjahyadi menuturkan, Musrenbang Kelurahan Cibubur titik fokus pembahasan pembuatan saluran di RW 13 yang selalu banjir jika hujan karena salurannya kecil.

"Selain itu juga mengusulkan pembangunan jembatan penyebrangan di depan halte Cibubur Junction menuju Mall Cibubur Junction untuk mempermudah mengurai kemacetan di sekitar Cibubur Junction," ujar Sapto.

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh Anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta, Umi Kulsum, Camat Ciracas, Mamad, Wakil Camat Ciracas, Rudy Syahrul, Sekretaris Camat, Nuke, Lurah Cibubur, Sapto Tjahyadi.

Asisten Pemerintahan Jakarta Timur Ari Sonjaya mengatakan, dalam Musrenbang dibahas pembagian fokus realisasi usulan, baik dilaksanakan pada 2020 atau 2021.

"Dalam Musrenbang Kelurahan Cibubur memang masih didominasi oleh pembangunan fisik, tetapi harapan kita ialah dalam rangka mencapai maju kotanya dan bahagia warganya dapat dirasakan manfaatnya oleh warga khususnya warga Kelurahan Cibubur," pungkas Ari.

Sementara itu, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Umi Kulsum, berharap dari Musrenbang ini usulan warga bisa segera terealisasi.

"Saya lihat tadi usulan juga sudah banyak mudah-mudahan apa yang sudah diusulkan semua dapat terealisasi pada tahun 2021," kata Umi. (JS)