Serap Aspirasi Warga, Walikota Jaktim Keliling Kelurahan Lubang Buaya

Walikota Jakarta Timur Drs. H.R. Krisdianto, M.Si, mengaku gembira melihat kekompakan dan semangat gotong royong warga di Kelurahan Lubang Buaya untuk membangun wilayah mereka. Menurut Walikota, kekompakan warga perlu terus dipelihara agar tercipta lingkungan yang tertata, tertib, bersih, nyaman dan aman.

“Saya tadi keliling ke beberapa RW di Kelurahan Lubang Buaya, saya melihat lingkungannya bersih, jalan-jalannya teratur, warganya tertib dan mau kerja bakti,” kata Walikota saat bertatap muka dalam rangka Silaturahmi Minggu Pagi (SMP) dengan warga di RW 10 Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Minggu (7/12).

Walikota berharap, semangat gotong royong saat ini sudah menjadi hal yang langka di kota Jakarta. Namun di wilayah Kelurahan Lubang Buaya, dirinya mengakui semangat tersebut masih terpelihara. “Saya berharap semangat gotong royong ini dapat ditiru oleh RW-RW lainnya di Jakarta, karena hal ini dapat meringankan kerja pemerintah menjalankan program-program pembangunan,” kata Walikota.

Sebelum bertatap muka dengan warga, Walikota bersama dengan para pejabat Pemkot Jakarta Timur, Camat Cipayung Iin Mutmainnah, Lurah Lubang Buaya Fathoni dan H. Sutarlan Ketua RW 10 Kelurahan Lubang Buaya. Dalam blusukannya ini Walikota melihat permasalahan di wilayah Kelurahan Lubang Buaya, salah satunya amblasnya Jl. Deih di RW 09 Kelurahan Lubang Buaya, akibat saluran airnya tergerus air.

“Nanti dari Sudin PU Tata Air Jakarta Timur akan memperbaiki,” kata Walikota.

Selain itu dirinya juga melihat ada beberapa saluran air yang mampet. “Kalau biasa dikerjakan dengan anggaran yang ada, maka akan segera diperbaiki. Namun bila membutuhkan biaya yang besar akan diprogramkan terlebih dahulu,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, warga juga menyampaikan berbagai keluhan kepada Walikota, seperti permintaan lampu penerangan jalan umum di RW 12 Kelurahan Lubang Buaya yang berbatasan dengan wilayah Pondok Gede, Bekasi. Kondisi jalan lingkungan yang gelap saat malam hari, membuat wilayah tersebut rawan pencurian.

“Tadi malam Ketua RW 12 bilang sama saya baru kemalingan lagi karena wilayahnya gelap. Ada sekitar 54 titik lampu PJU yang diminta, agar terang dan aman saat malam hari,” kata Ahmad Batin, Ketua RW 01 Kelurahan Lubang Buaya, mewakili warga.

Terkait permintaan warga, Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur Tuti Kurniati mengatakan, dirinya telah memerintahkan Kasie Kecamatan, Sudin Perindustrian dan Energi Jakarta Timur bersama Ketua RW 12 Kelurahan Lubang Buaya pada malam ini juga untuk survey langsung ke lapangan.

“Untuk Kecamatan Cipayung sendiri pada tahun 2014 ini diprogramkan pemasangan 900 titik lampu PJU yang dibagi di kelurahan-kelurahan yang ada,” kata Tuti.

Menurutnya, di Kelurahan Lubang Buaya sendiri ada usulan pemasangan lampu PJU baru sebanyak 98 titik yang akan diprogramkan tahun depan. “Untuk di RW 12 akan dilakukan pemasangan lampu sementara. Nanti Pak Bambang kepala Seksi Kecamatan dan Pak RW akan sama-sama survey,” tukasnya.(Rodin Daulat/Kominfomas JT)