Sebanyak 12 bangunan tanpa izin yang terdiri dari kafe, bengkel dan lapo tuak atau rumah makan khas Tapanuli, di Jl. Kelapa Dua Wetan, RT 003/RW 08 Kelurahan Ciracas, Kecamatan Ciracas, dibongkar aparat Satpol PP, Senin (24/8). Penertiban yang dipimpin Camat Ciracas Romy Sidharta berjalan lancar tanpa adanya perlawanan dari para pemilik bangunan.
Pembongkaran yang dimulai pukul 10.00 WIB, diawali dengan apel petugas penertiban di halaman kantor Kelurahan Ciracas. Sebanyak 250 petugas gabungan dari satpol PP, TNI dan Polri diterjunkan dalam aksi penertiban ini. Selain itu, satu alat berat pun dikerahkan untuk memperlancar pembongkaran bangunan.
Romy mengatakan, sebelum dilakukan pembongkaran, pihaknya sudah mensosialisasikan rencana penertiban kepada para pemilik bangunan. Selain tidak berizin dan berdiri di atas lahan milik negara, keberadaan kafe dan lapo di lokasi tersebut juga mendapat protes dari masyarakat setempat.
“Selain sosialisasi, pihak kecamatan juga sudah tiga kali memberikan surat perintah bongkar kepada para pemilik bangunan,” ujar Romy.
Namun pemberian surat perintah bongkar yang dilakukan sebelum bulan puasa tersebut, tidak dihiraukan oleh pemilik bangunan. “Akhirnya aparat mengambil tindakan tegas dengan melakukan pembongkaran,” katanya.
Sementara itu kasatpol PP Jakarta Timur hartono Abdullah mengatakan, bangunan yang dibongkar berdiri di atas tanah milik negara, yaitu lahan untuk pengairan. Untuk itu, tidak ada pemberian ganti rugi kepada para pemilik bangunan yang dibongkar.
“Ada 250 aparat gabungan yang dikerahkan pada penertban bangunan kali ini,” ujarnya.
Lurah Ciracas Parida mengatakan, banyaknya personil yang terlibat pada penertiban kali ini untuk mengantisipasi perlawanan dari para pemilik bangunan. Pasalnya, pada tahun 2013 lalu semapt mau dilakukan penertiban namun batal karena petugas diadang oleh warga.
“Pada tahun 2013 lalu saat akan ditertibkan, warga melakukan perlawanan sehingga penertiban terpaksa dibatalkan. Maka pada penertiban saat ini, jumlah petugas diperbanyak agar pembongkaran bangunan berjalan lancar,” katanya. (Jonathan/Kominfomas JT)