Berkat kerja keras masyarakat, kasus demam berdarah di Kelurahan Rawa Terate, Kecamatan Cakung dapat ditekan seminimal mungkin. Tiap minggu, warga bersama para petugas Jumantik secara rutin giat melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dan membersihkan lingkungan.
Seperti di RW 06 Kelurahan Rawa Terate, para Jumantik setiap Jumat pagi keliling ke rumah-rumah warga memeriksa jentik nyamuk. “Setiap minggunya para kader Jumantik di 13 RT yang ada keliling memeksa jentik nyamuk ke rumah-rumah warga,” kata Jumari, Ketua RW 06 Kelurahan Rawa Terate, saat kegiatan PSN di wilayahnya, Jumat (28/8).
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Cakung, Aceng Zaeni, mengatakan, kasus DBD di Kelurahan Rawa Terate sejauh ini tidak ditemui (zero). Hal ini dikarenakan kesolidan para kader Jumatik yang selalu bekerja.
“Ini menandakan lurah dan RW/RT sangat responsif dan kompak dalam mencegah kasus DBD di Kecamatan Cakung. Diharapankan ke depan prestasi ini terus dapat dipertahankan dan sampai akhir tahun tidak ada kasus DBD,” kata Aceng.
Lurah Rawa Terate, Diana Anggraini Fatimah, mengatakan, tidak ditemukan kasus DBD di Kelurahan Rawa Terate, sepajang bulan Agustus ini. Pada bulan Januari sampai Juli 2015, tercatat ada 33 kasus dan yang positif DBD ada 4 orang.
"Lokasi yang akan kita monitoring toilet sekolah dan kamar mandi warga serta kolam dan dispenser," ujarnya.
Diana mengatakan, monitoring PSN ini juga diikuti oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang kebetulan sedang PKL di Puskesmas Kecamatan Cakung. “Mereka diajak untuk ikut turun ke lapangan mengikuti monitoring PSN,” katanya. (Idham/Kominfomas JT)