Wakil Walikota Jakarta Timur Husein Murad memimpin kerja bakti membersihkan saluran air di sepanjang Jl. Rawa Jaya, RW 04 Kelurahan Pondok Kopi, Kecamatan Duren Sawit, Minggu (6/9). Kegiatan yang diikuti masyarakat ini juga melibatkan 62 petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Pondok Kopi.
Wakil Walikota mengatakan, keberadaan petugas PPSU sangat efektif untuk membantu kerja para Lurah. Terutama untuk penanganan pekerjaan-pekerjaan yang sifatnya mendesak.
“PPSU dapat kerjakan apa saja yang sifatnya mendesak atau harus cepat ditangani, seperti sampah yang menumpuk, saluran air mampet hingga jalan berlubang,” kata Wakil Walikota.
Menurut Wakil Walikota, bila ada saluran air yang mampet namun di Sudin Tata Air belum ada anggaran untuk penanganannya, maka petugas PPSU dapat dikerahkan untuk mengatasi masalah tersebut. Begitu pula bila ada jalan berlubang, sementara dari Sudin Bina Marga belum ada anggaran untuk perbaikan, maka PPSU dikerahkan untuk tambal lubang di jalan agar masyarakat yang lewat tidak celaka.
“Intinya, PPSU dapat dikerahkan untuk menangani masalah-masalah yang sifatnya segera, urgent, membahayakan masyarakat dan langsung menyentuh kebutuhan masyarakat,” papar Husein.
Dirinya pun membantah, anggapan keberadaan PPSU di kelurahan berbenturan dengan tugas pekerja harian lepas (PHL) dari Sudin Kebersihan, Sudin Tata Air, Sudin Pertamanan dan Pemakaman atau unit lainnya. “Tugas PPSU tidak tumpang tindih dengan unit lain. PPSU digerakkan Lurah untuk menangani masalah-masalah di kelurahan yang mendesak, sebelum ditangani oleh unit terkait,” tukasnya.
Sementara menurut Lurah Pondok Kopi, P. Ritonga, di wilayahnya terdapat 62 petugas PPSU. Mereka direkrut dari warga di 11 RW yang ada. “Tiap RW direkrut 5 orang warganya untuk menjadi petugas PPSU, sisanya lagi dari petugas honorer di kelurahan,” kata Ritonga.
Menurut Ritonga, tiap harinya petugas PPSU disebar untuk menangani permasalahan atau keluhan dari masyarakat baik yang disampaikan langsung maupun melalui media sosial Qlue. Sebagian besar terkait masalah sampah dan saluran air yang mampet.
“Seperti kegiatan kali ini, PPSU bersama warga membersihkan sampah di saluran air yang ada di sisi Jalan Rawa Jaya, RW 04 Kelurahan Pondok Kopi,” kata Ritonga.
Sampah di saluran air menurutnya, merupakan salah satu permasalahan yang kerap ditemui. Warga menurutnya, kadang menutup saluran air untuk jalan masuk ke rumahnya, namun tidak membuat lubang kontrol, sehingga sulit dibersihkan.
“Maka pada aksi kerja bakti ini, petugas PPSU dikerahkan untuk membongkar penutup di atas saluran-saluran air, agar mudah dibersihkan. Upaya ini segaligus untuk mengantisipasi banjir di musim penghujan mendatang,” tukasnya. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)
