Walikota Jaktim: Petugas PPSU Bawa Banyak Perubahan

Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana mengakui keberadaan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) berpengaruh besar terhadap kondisi wilayah. Telah banyak perubahan yang sangat siginifikan dirasakan masyarakat Jakarta Timur hasil dari kinerja PPSU.

“Harus diakui PPSU telah membawa banyak perubahan bagi Jakarta Timur,” kata Walikota, saat ditemui di kantornya, Kamis sore (8/10).

Petugas PPSU yang berada di bawah pengawasan Lurah tersebut, menurut Walikota, sangat efektif untuk mengatasi berbagai permasalahan di masyarakat, seperti mengatasi sampah, menguras saluran air yang mampet hingga penopingan pohon. Bahkan di beberapa kelurahan, petugas PPSU juga diberdayakan sebagai petugas pemantau jentik nyamuk untuk mencegah penyakit demam berdarah.

“Kerja petugas PPSU hasilnya sudah sangat memuaskan, bahkan ada lampu traffic light yang miring dibetulin juga mereka. Hal ini sesuai dengan perintah Gubernur, agar PPSU dimanfaatkan secara maksimal,” kata Bambang.

Namun ke depan agar hasil yang dicapai dapat lebih maksimal, Walikota meminta para Lurah untuk menyusun program kerja PPSU di wilayah masing-masing. Langkah ini menurutnya, agar pekerjaan yang dilakukan petugas PPSU dapat terukur dan tidak terkesan sporadis.

“Jadi kita bisa ngeceknya, seminggu itu mengerjakan apa saja, mulai hari Senin hingga seterusnya. Ini supaya hasilnya semakin maksimal. Kalau acak-acakan nanti tidak terukur,” kata Walikota.

Walikota pun  sudah mengumpulkan para Kepala Suku Dinas yang memiliki pekerja harian lepas (PHL) agar dapat bersinergi dengan petugas PPSU kelurahan. “Mereka harus dapat bersinergi dengan PPSU. Jangan sampai hasil pekerjaan PPSU seperti sampah tidak bisa diangkut, sehingga akhirnya dikumpul di kelurahan,”  tukasnya. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)