Tujuh Bangunan Hangus Terbakar Di Pulogebang

Sebanyak tujuh bangunan di RT 06/RW 07 Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, hangus terbakar,  Sabtu (17/10). Untuk memadamkan api yang mulai terlihat pukul 11.30 tersebut dikerahkan sebanyak 18 unit mobil dan 75 petugas pemadam kebakaran (Damkar), serta petugas PPSU Kelurahan Pulogebang.

Dua diantara bangunan yang terbakar, gudang penggilingan busa dan toko bangunan, serta sisanya rumah warga. Arif, salah satu karyawan toko bangunan mengatakan, ketika sedang beristirahat dirinya tiba-tiba melihat api sudah membesar dari gudang penggilingan busa.

"Saya kerja di sini, saat kejadian di toko ada empat orang, dua karyawan termasuk saya, dua lagi pemilik toko dan anaknya. Saya lagi istirahat, cuma tiba-tiba api udah membesar. Saya teriak dan minta semua keluar," ungkap Arif, di lokasi kebakaran.

Deny (25), anak dari pemilik toko mengatakan kebakaran membakar semua surat-surat penting di tokonya. Dia memprediksi total kerugian bisa mencapai milyaran rupiah.

"Pas lihat api saya amanin kendaraan dulu, saya bawa keluar menjauh dari toko. Waktu mau balik lagi nyelametin yang lain, api sudah terlanjur besar. Surat-surat penting habis semua. Bisa milyaran ini kerugiannya. Barang-barang juga baru pada dateng soalnya," tutur Deny.

Kepala Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Moelyanto, mengatakan, dugaan sementara terjadinya kebakaran berasal dari percikan api mesin penggiling busa.

"Sekarang sudah diberi garis polisi untuk penyidikan lebih lanjut. Dan pemilik gudang juga sedang diinterogasi oleh polisi," kata Moelyanto.

Untuk memadamkan kobaran api, pihaknya mengerahkan sebanyak 18 unit mobil dan 75 petugas damkar dibantu petugas PPSU Kelurahan Pulogebang.

"Kesulitannya akses jalan karena banyak warga yang menonton. Di samping itu banyak barang dan bahan material yang mudah terbakar seperti kayu, triplek, cat, tinner, busa kasur, pemukimannya juga semi permanen," lanjut Moelyanto.

Beruntung, tak ada korban jiwa dalam musibah itu. Hanya saja, satu warga, satu petugas damkar, dan satu petugas PPSU mengalami luka ringan saat berjibaku memadamkan api. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)