Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Hendra Hidayat, menyampaikan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur telah meyiapkan posko pengungsian bencana yang telah tersebar di seluruh Kelurahan yang ada di Jakarta Timur. Hal itu dibahas dalam Rapat Koordinasi `Kampung Tangguh Bencana` di Ruang Pola, Blok A, Lantai 2, Kantor Walikota Jakarta Timur, Senin (23/11/2020).
“Kurang lebih 262 posko pengungsian sudah Kami siapkan dengan bekerjasama dengan seluruh stakeholder (pemangku kepentingan),” ujar Hendra.
Hendra mangatakan, dari ratusan posko pengungsian bencana tersebut sudah memperhatikan penerapan protokol COVID-19. Ia menyampaikan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memiliki tenda yang bersekat sehingga ketika posko pengungsian bencana tersebut dipergunakan dapat menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
“Biasanya tenda yang digunakan untuk 100 orang, kini maksimal 50 orang,” ucapnya.
Ia juga mengatakan, ratusan posko pengungsian bencana tersebut tersedia di fasilitas seperti sekolah, GOR, lapangan umum, higga hotel bintang satu.
“Jadi posko ini kita perbanyak demi protokol kesehatan pencegahan COVID-19,” tuturnya.
Kemudian Hendra menambahkan setiap Kelurahan pada tanggal 27 November 2020 sudah menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan kampung tangguh banjir. (AD)