Sebanyak 85 pohon di wilayah Jakarta Timur ditoping (pangkas) sebagai upaya untuk mencegah terjadinya pohon tumbang saat ada hujan deras maupun angin kencang, Rabu (2/12/2020).

Lokasi terbanyak dilakukan pemangkasan pohon berada di wilayah Kecamatan Duren Sawit dengan mengeragkan satu unit mobil tangga di kawasan Kanal Banjir Timur, karena pohon yang dipangkas cukup tinggi. Selain itu, pemangkasan dilakukan di Jl. I Gusti Ngurah Rai, Jl. Pahlawan Revolusi, Jl. Swadya, Jl. Basuki Rahmat, Jl. RS Soekamto dan sejumlah titik lainnya.

Kepala Seksi Pertamanan dan Kehutanan Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Administrasi Jakarta Timur, Atang Setiawan, mengatakan, dilakukan setiap harinya oleh 91 Satuan Tugas Kehutanan atau PJLP yang berada di 10 kantor kecamatan maupun kantor Sudin.

“Setiap hari personel kita berkeliling wilayah untuk melakukan penopingan pohon. Sasarannya adalah pohon yang dianggap rawan tumbang dan pohonnya cukup rindang hingga dahannya menjuntai ke jalan atau ke bangunan. Hari ini saja ada sekitar 85 pohon yang kita toping,” ucap Atang.

Dalam pemangkasan pohon ini, pihaknya menyiapkan 1 unit mobil tangga yang bisa menjangkau ketinggian di atas 10 meter dan 23 unit gergaji mesin.

Adapun program penopingan pohon ini biasanya dilakukan karena adanya aduan masyarakat melalui aplikasi CRM (Citizen Relations Management). Namun, ada juga yang dilakukan hasil dari pengawasan petugas di lapangan dan rekomendasi dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, dan program dari Kepala Satuan Pelaksana Kehutanan di masing-masing kecamatan. (VS)

Foto Dok. Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Administrasi Jakarta Timur