Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta lurah memiliki gaya kepemimpinan layaknya seorang manajer perumahan. Setiap permasalahan yang ditemui di wilayahnya bisa langsung dikoordinasikan dengan SKPD atau Dinas terkait.
"Saya perintahkan lurah, anda harus seperti manajer di perumahan. Mana lampu mati, taman jelek, got mampet, ada sampah, ada aspal bolong, anda harus kerjakan semua,” kata Basuki, saat meresmikan RPTRA Cililitan di Jl. Buluh, Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramatjati, Kamis (22/10).
Gubernur juga dapat langsung meminta SKPD dan dinas-dinas untuk membereskan permasalahan diwilayahnya. Dirinya juga meminta agar lurah melaporkan SKPD atau dinas yang tidak kooperatif.
"Semua dinas itu konsultan dan kontraktor anda, kalau dia tidak mau lapor pak wali kota, lapor sama saya, pecat saja gampang," tegas Basuki.
Menurut Basuki, dirinya tak kenal kompromi soal melakukan pemecatan. Dia menilai, membiarkan rakyat menderita itu jauh lebih kejam ketimbang memecat pejabat yang bersenang-senang di atas penderitaan rakyat.
"Bukan saya kejam, kalau kita membiarkan rakyat menderita itu lebih kejam gara-gara satu dua orang korupsi pesta pora. Kalau gantinya juga sama ya pecat lagi, apa susahnya pecat orang," tegasnya. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)