Wakil Walikota Jakarta Timur Husein Murad memberikan apresiasi kepada warga di Kelurahan Pondok Kelapa yang dalam waktu dekat ini akan mendapatkan predikat Kelurahan Sadar Hukum dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Provinsi DKI Jakarta. Menurut Husein, penghargaan ini sebagai bukti bahwa penduduk di Kelurahan Pondok Kelapa sudah sadar hukum.
“Saat ini penduduk Kelurahan Pondok Kelapa ada 73 ribu jiwa. Maka dengan dengan diraihnya penghargaan tersebut berarti penduduk Kelurahan Pondok Kelapa merupakan penduduk yang sadar hukum,” kata Wakil Walikota, saat membuka Pembinaan Keluarga Sadar Hukum, di aula Kantor Kelurahan Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Kamis (29/10).
Sedikitnya ada enam kriteria yang harus dipenuhi agar dapat menjadi Kelurahan Sadar Hukum. Kriteria tersebut yaitu, pelunasan kewajiban membayar pajak bumi dan bangunan mencapai 90 persen atau lebih, tidak terdapat perkawinan dibawah usia berdasarkan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, angka kriminalitas rendah, rendahnya kasus narkotika, tingginya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan serta kriteria lainnya yang ditetapkan daerah.
Wakil Walikota mengatakan, saat ini hukum yang mengatur kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Semua orang tambahnya, harus ikut dalam aturan hukum. “Kita masuk dalam satu era, dimana semua orang harus ikut aturan, ikut hukum,” ujarnya.
Contoh kecil masyarakat harus ikut aturan hukum, terkait larangan merokok. Saat ini di mal, rumah sakit, kantor-kantor ada larangan merokok. “Masyarakat harus ikut aturan tidak boleh merokok, mungkin hal ini 10 tahun atau 15 tahun lalu tidak ada. Namun saat ini semua orang harus ikut aturan,” katanya.
Untuk itu dirinya menyambut baik diadakannya penyuluhan Keluarga Sadar Hukum yang diadakan Bagian Hukum Jakarta Timur di Kelurahan Pondok Kelapa. Menurut Husein, keluarga merupakan unit terkecil dalam sistem kemasyarakatan.
“Kalau seluruh keluarga di suatu kelurahan sudah sadar hukum, maka kelurahan tersebut dapat dikatakan kelurahan sadar hukum,” kata Wakil Walikota. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)