Sudin Tata Air Jakarta Timur siagakan satu unit mobil pompa di sekitar lokasi proyek normalisasi Kali Ciliwung, Kampung Pulo, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara. Pompa dengan daya sedot air 1.000 liter per detik tersebut nantinya akan ditempatkan di lokasi yang rawan banjir akibat luapan Kali Ciliwung.
"Ini mobile pompa yang standby di Bidara Cina. Kita tinggal tunggu arahan saja dari atasan kapan mulai dioperasikan. Persediaan solar full, saat beroperasi bisa untuk tiga hari penuh," kata Ferdi, operator rumah pompa Bidara Cina, Selasa (10/11)
Sebelumnya, belasan rumah warga di RW 03 Gang IV, Kampung Pulo, terendam air setinggi kurang lebih 30 sentimeter Senin (9/11) kemarin, saat hujan mengguyur wilayah Bogor pada malam harinya. Di samping itu, gorong-gorong yang mengalirkan air dari pemukiman warga ke Kali Ciliwung tidak berfungsi akibat timbunan tanah dari proyek normalisasi, termasuk sampah.
Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Timur, Ahmad Yazid Bustomi mengatakan, sementara ini pihaknya menyiagakan satu unit mobil pompa dan sudah berkoordinasi dengan Lurah setempat untuk penempatan mobil pompa.
"Satu aja dulu kita siagakan, memang tinggal nunggu penempatan, kita koordinasi dengan lurahnya," ucap Yazid. (Jonathan/Kominfomas JT)