Pembangunan Saluran Air Sistem Jacking di Jalan Jambore Cibubur Dimulai Pekan Depan

Jakarta Timur, (27/7/2028) - Pembangunan saluran air dengan sistem metode jacking di Jalan Jambore Kelurahan Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur akan dimulai pekan depan. Sosialiasi dari lintas sektoral kepada masyarakat sudah dilakukan selama dua hari, 25-26 Juli di Aula Kantor Kelurahan Cibubur. 

Plt Lurah Cibubur, Roni Abdullah, mengatakan sosialisasi untuk masyarakat sangat diperlukan agar mereka tahu akan ada pembangunan saluran air di Jalan Jambore. Tak hanya itu, rambu lalu lintas dan banner informasi juga perlu dipasang sehingga warga bisa mencari jalan alternatif guna menghindari kemacetan lalu lintas dampak dari pembangunan tersebut. 

"Hasil sosialisasi kemarin di kantor kelurahan, semua masyarakat mendukung karena sudah menantikan pembangunan saluran air di Jalan Jambore. Karena setiap hujan deras selalu tergenang dengan ketinggian sekitar 50 - 80 sentimeter," ujar Roni Abdullah saat dihubungi tim Sudin Kominfotik Jakarta Timur, Sabtu (27/7/2024). 

Menurutnya, karena sudah mendapatkan dukungan dari masyarakat maka pekerjaan fisik di lapangnan harus segera dilaksanakan. Warga yang diundang dalam pertemuan kemarin adalah pengurus RT dan RW 13, 07 dan 08 serta SMPN 147. Khusus RW 13, semua warga  diundang karena terdampak langsung pembangunan saluran air tersebut. 

Selama pekerjaan fisik di lapangan berjalan, Roni mengimbau, masyarakat sebaiknya menghindari Jalan Raya Jambore dan mencari alternatif jalur lain untuk menghindari kemacetan lalu lintas. 

Sementara itu, Marlon Panjaitan, pelaksana pekerjaan pembangunan saluran air dengan metode jacking menambahkan, pembangunan fisik dimulai pada Selasa, 30 Juli 2024 atau pekan depan. Pihaknya akan memasang rambu lalu lintas, rambu pengaman dan banner di delapan lokasi strategis agar mudah dibaca masyarakat, khususnya pengendara yang akan melintas di Jalan Jambore. 

"Pekerjaan konstruksi dimulai Selasa pekan depan, hari ini kita pasang spanduk di delapan titik strategis agar masyarakat lebih banyak yang tahu rencana pembangunan saluran air ini," katanya. 

Pekerjaan fisik akan dilakukan setiap hari mulai pukul 08.00 - 20.00. Karena pekerjaan dilakukan dengan sistem jacking maka tidak terlalu mengganggu lalu lintas. 

Namun untuk antisipasi, pada empat titik penggalian lahan di Jalan Jambore akan dilebarkan badan jalannya. Ada sedikit ruang di sisi kiri, kanan jalan yang memungkinkan untuk dilintasi kendaraan, sementara di empat titik penggalian akan dirapihkan dengan memasang scrabe atau aspal bekas. (JS)