Walikota Hadiri Peringatan HKN Ke 52 Di TMII

Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana menghadiri peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 52, di halaman Candi Bentar Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (20/11). Kegiatan yang mengusung tema “Indonesia Cinta Sehat, Masyarakat Hidup Sehat Indonesia Kuat” tersebut, bertujuan untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan dengan hati terhadap seluruh lapisan masyarakat.

Hadir pada kesempatan ini, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Kusmedi Priharto,  Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Jakarta Timur Iwan Kurniawan, Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta Timur Werry Tanjung, Kepala Bagian Kesos Jakarta Timur Yenny Asnita, para Kepala Rumah Sakit swasta dan Pemerintah serta Kepala Puskesmas di Jakarta Timur.

Pada kegiatan ini juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama dalam menggelorakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) secara nasional dimulai dengan berfokus pada tiga kegiatan yakni, melakukan aktivitas fisik (Olahraga) 30 menit perhari, mengonsumsi buah dan sayur, dan memeriksakan kesehatan secara rutin minimal 6 bulan sekali sebagai upaya deteksi dini penyakit.

Walikota mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan yang diadakan Sudin Kesehatan Jakarta Timur bersama seluruh Rumah Sakit baik swasta maupun pemerintah di wilayah Jakarta Timur yang bertujuan untuk membangun kesadaran berperilaku hidup sehat pada masyarakat Indonesia.

“Ini saya sangat mengapresiasi dengan positif ya, kegiatan yang diselenggarakan dalam meriahkan Hari Kesehatan Nasional. Jakarta Timur sendiri di prakarsai  oleh Sudin Kesehatan bersama Rumah Sakit diseluruh Jakarta Timur dengan cara swadaya dengan tujuan membangun kesadaran dengan berperilaku hidup dan sehat,” kata Walikota dalam sambutannya.

Walikota menambahkan, Germas diharapkan dapat membangkitkan rasa tanggung jawab bahwa sehat harus diawali dari diri sendiri, keluarga dan masyarakat. “Jadi hidup sehat itu bukan berarti kalau sudah sakit kita berobat, tapi supaya kita ini bisa tetap sehat dan menjaga kesehatan,” tambahnya.

Menurut Walikota, melakukan pola hidup sehat bukan hanya dengan makan makanan sehat, seperti buah dan sayur, atau melakukan aktivitas fisik saja. Yang lebih terpenting dengan menjaga kebersihan rumah dan cuci tangan sebelum makan. ”Hal ini yang harus dilakukan sehari-hari terutama di dalam keluarga dan dilakukan oleh para anak-anak. Saya berharap bukan hari ini saja kita semua melakukannya tapi bisa dilakukan secara rutin yang akan berdampak luar biasa pada keluarga kita dalam jangka panjang,” paparnya.

Sementara itu Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur Iwan Kurniawan mengatakan, dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional yang diselenggarakan puncaknya hari ini berlandaskan arahan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan tiga yang difokuskan pola hidup sehat.

”Nah disini kita sudah lakukan dengan sebelumnya kita lakukan di Porsenibud, kemudian juga telah kita lakukan pencanangkan upaya makan buah dan sayur, serta juga kita lakukan kegiatan pendeteksi dini penyakit dengan pos pembinaan terpadu,” kata Iwan.

Iwan menambahkan, pihaknya terus menggalakan program pola hidup sehat dengan mengkonsumsi sayur dan buah. ”Kita akan terus menggalakan terus dengan mensosialisasikan agar sehat tanpa bergantungan obat, dengan ini kita terus berupaya agar masyarakat terbiasakan makan makanan yang sehat seperti sayur dan buah dan mengurangi makan yang instan. Kemudian juga kita galakan pos pembinaan terpadu untuk masyarakat agar mau mendeteksi dini terhadap penyakit yang tidak menular yang merupakan penyebab kematian tertinggi,” pungkasnya. (Ajid/Kominfomas JT)