Memasuki musim penghujan ini Wali Kota Jakarta Timur M Anwar terus melakukan inspeksi dan pengecekan pada Posko Bencana di Kecamatan Kramat Jati. Rumah Pompa Kramat Jati, pintu air dan saringan sampah di RW 11 Kelurahan Kramat Jati disambangi ke lokasinya, hari Kamis (24/1/2019).
Kegiatan tinjauan Wali Kota Jakarta Timur dengan tujuan mengecek Kesiapan Kecamatan Kramat Jati untuk mengantisipasi terjadinya genangan dan bencana banjir, serta untuk memastikan bahwa jelang musim hujan ini, seluruh sarana prasarana pengendali banjir berfungsi dengan normal.
Dalam tinjauan ini, Wali Kota didampingi Camat Kramat Jati, Eka Darmawan mengecek kondisi rumah pompa dan dua pompa stationer. Dua pompa stationer langsung diuji cobakan. Kemudian dilanjutkan meninjau pintu air dan saringan yang tak jauh dari lokasi.
"Hasil tinjauan kami, alhamdulillah seluruh sarana prasarana pengendali banjir di Kramat Jati ini berfungsi dengan baik. Mudah-mudahan tidak ada banjir kiriman dari Bogor, Jawa Barat," kata Anwar.
Sementara, Camat Kramat Jati, Eka Darmawan menambahkan, “Rumah Pompa di RW 11 ini setiap harinya dijaga oleh delapan orang Satgas Sumber Daya Air selama 24 jam dan siap mengoperasikan pompa bila terjadi banjir. Dua pompa stationer yang ada, kapasitasnya masing-masing 500 liter per detik. Selama ini kawasan tersebut tidak pernah mengalami banjir besar.”
Sementara Ketua RW 11 Kramat Jati, Hadiar menambahkan, “Sejak adanya rumah pompa wilayahnya tak pernah kebanjiran lagi. Padahal enam tahun lalu, kawasan ini menjadi langganan banjir dengan ketinggian antara 1 hingga 2 meter. Yaitu di RT 03, 04, 11, 12, 13 17, 08 dan RT 09.
"Alhamdulillah sejak enam tahun terakhir ini, lingkungan kami tak pernah kebanjiran lagi. Padahal dulu setiap tahun banjir dan warga mengungsi," pungkas Hadiar.