Pasar murah yang digelar Pemprov DKI Jakarta di Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Pulogebang dan Cipinang Besar Selatan (CBS), Sabtu (4/7), disambut antusias warga. Mereka rela antri untuk menukarkan kupon seharga Rp 25 ribu dengan paket sembako berisi beras, minyak goreng dan gula pasir yang dijual pada kegiatan tersebut.
Memang untuk mendapatkan sembako dengan harga murah, warga harus menukarkan kupon yang telah dibagikan sebelumnya. Tercatat di Rusunawa Pulogebang ada 660 kupon sembako yang disebar sementara di Rusunawa CBS ada 500 kupon.
Pada kegiatan pasar murah ini, dibuka Ketua TP PKK DKI Jakarta, Veronica Basuki Tjahaja Purnama. Hadir pula Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana dan ketua TP PKK Jakarta Timur Siti Samsyiah, serta para pejabat terkait lainnya.
Vero mengatakan, pasar murah ini merupakan bentuk kepedulian Pemprov DKI Jakarta kepada warganya, terutama yang tinggal di rusun. Terlebih, para penghuni rusun berasal dari golongan ekonomi menengah kebawah.
"Ini sebagai bentuk kepedulian untuk membantu warga tidak mampu jelang Lebaran. Sebab, dalam siklus tahunan setiap jelang Lebaran, ada kecenderungan harga-harga sembako naik," kata Veronica, di Rusunawa Pulogebang.
Menurutnya, di pasar murah ini, harga yang ditawarkan perbedaannya bisa mencapai 60 persen dari harga pasaran. Pasar murah ini menurutnya berlangsung dua hari, diadakan di 14 Rusunawa yang ada di Ibukota. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)