Memasuki H-1 hari Raya Idul Fitri, Wakil Walikota Jakarta Timur Husein Murad melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke pusat-pusat pelayanan masyarakat seperti Puskesmas dan Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) yang ada di Jakarta Timur, Kamis (16/7). Menurut Husein, Sidak ini untuk melihat kesiapan para petugas pelayanan menghadapi libur hari Raya Idul Fitri.
Ada dua Puskesmas yang dikunungi yaitu Puskesmas Kecamatan Cakung dan Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo. Untuk Pos Damkar, Wakil Walikota berkunjung ke pos yang ada di Kantor Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Jl. Matraman Raya.
“Saya puas dengan sidak hari ini. Setelah dicek, seluruh petugas piket ada di tempat dan pelayanan berjalan normal walaupun sudah libur Lebaran,” kata Husein, di Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo.
Seperti di Puskesmas Kecamatan Cakung, pasien yang berobat tercatat ada 30 orang dari pagi hingga pukul 14.00. Para pasien yang datang ditangani oleh dokter dan perawat yang berjaga di instalatsi Unit Gawat Darurat (UGD).
“Bahkan saat saya datang, petugas medis yang piket harus segera berkunjung ke rumah warga karena ada pasien yang tidak sadarkan diri. Petugas pun mendatangi rumah warga tersebut dengan ambulan yang ada di Puskesmas Kecamatan Cakung,” ujar Wakil Walikota.
Menurut Husein, pelayanan seperti itulah yang diinginkan Gubernur. Petugas sigap memberikan pelayanan kepada masyarakat, walaupun dalam suasana libur hari Raya Idul Fitri.
“Saat berkunjung ke Pos Damkar di Matraman, saya juga mendapati dari 37 petugas yang mendapat tugas piket, seluruhnya hadir,” ujarnya.
Wakil Walikota juga mengecek kesiapan peralatan pemadam kebakaran, mobil pemadam dan airnya. “Seluruhnya harus dicek benar, jangan sampai bila ada panggilan kebakaran tanki airnya kosong atau mobilnya mogok dijalan,” kata Husein.
Menurut Husein, pusat-pusat pelayanan masyarakat seperti Puskesmas, Pos Damkar, Kantor Lurah dan Camat serta kantor pemerintah lainnya, harus tetap siap memberikan pelayanan selama libur Lebaran. “Petugas piketnya harus ada di tempat jangan sampai kosong sehingga bila ada warga yang membutuhkan pelayanan dapat tertangani dengan baik,” tukasnya.
Sebelum melakukan sidak ke Puskesmas dan Pos Damkar, pada pukul 11.00, Wakil Walikota sempat menyambangi kawasan Stasiun Jatinegara dan Pasar Rawa Bening. Saat itu dirinya mendapati tidak ada petugas Satpol PP di kawasan yang menjadi pusat penjualan batu akik tersebut.
“Tadi pas saya lewat sempat kosong, namun siang harinya sudah kembali dijaga lagi oleh anggota Satpol PP dan Sudin Perhubungan, setelah dilakukan apel di Kantor Kecamatan Jatinegara pukul 13.00,” kata Wakil Walikota.
Menurut Husein, jalan-jalan di kawasan sekitar Stasiun Jatinegara dan Pasar Rawa Bening tertutup bagi para PKL. Keberadaan PKL dikawasan tersebut telah menimbulkan kesemrawutan dan terhambatnya arus lalu lintas.
“Pada malam takbiran hingga Jumat dini hari akan dilakukan operasi penertiban PKL di 10 kecamatan dan kawasan-kawasan yang sudah bersih dari PKL akan dijaga anggota Satpol PP secara bergiliran,” tukasnya. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)