Sebanyak 110 warga dari 10 Kecamatan yang ada di wilayah Kota Administrasi Jakarta Timur mengikuti kegiatan penumbuhan wirausaha baru berupa Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait Pelaporan Keuangan dan Investasi Emas dalam pertemuan virtual, Rabu (21/10/2020).
Kegiatan ini digelar oleh Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Kota Administrasi Jakarta Timur bersama PT. Pegadaian dan dibuka oleh Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, Hendra Hidayat dari Ruang Rapat Walikota, Lantai II Blok A, Kantor Walikota Jakarta Timur.
Hendra mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kolaborasi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur bersama stakeholder (pemangku kepentingan) untuk meningkatkan perekonomian warga.
Adapun tujuan kegiatan ini agar sektor industri tumbuh lebih cepat, sehingga dapat berperan dalam penciptaan nilai tambah pada peningkatan pertumbuhan ekonomi dan menumbuhkan wirausaha baru.
“Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat apalagi ditengah pandemi COVID-19 seperti ini,” ujar Hendra.
Ia berpesan agar seluruh peserta kegiatan ini bisa mendapatkan ilmu dan berbagi pengalaman mereka bersama dari narasumber yang kompeten.
“Saya yakin dapat menjadikan manfaat peningkatan kehidupan dan ekonomi keluarga di masa yang akan datang," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pelatihan Hard Skill Suku DInas PPKUKM Kota Administrasi Jakarta Timur, Tienda Damayanti, mengatakan, kegiatan ini menindaklanjuti Instuksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 152 Tahun 2017, tebtang pembentukan dan pengembangan kewirausahaan dan dapam rangka mendukung program prioritas Gubernur tahun 2017-2022 sesuai Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu.
"Salah satu strategi yang ditempuh untuk mencapai sasaran pengembangan industri kecil dan menengah melalui kegiatan pelatihan penumbuhan wirausaha industri," ucap Tienda.
Ia menyebutkan, pentingnya kolaborasi pihak swasta dan Pemerintah Daerah untuk memberikan stimulus bagi pelaku industri kecil dan usaha kecil. Ia pun berharap, kedepannya sleuruh stakeholder di Jakarta Timur dapat ikut berkolaborasi dalam kegiatan serupa.
“Warga Jakarta Timur yang sudah mengikuti pelatihan yang dilakukan Sudin PPKUKM Jakarta Timur sudah mencapai 1.400 orang, dan diharapkan akan banyak lagi warga yang mengikuti pelatihan guna meningkatkan perekonomian warga Jakarta Timur," tambah Tienda.(JS)
