Penyandang disabilitas Rumah Aspirasi Tuna Netra Indonesia sebanyak 15 orang mengikuti pelatihan wirausahawan baru JakPreneur di Ruang Serbaguna Aula Lantai I Kantor Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (31/3/2021).

Kegiatan pelatihan digelar selama dua hari kedepan bekerjasama PT. Antam, Perumda Pembangunan Sarana Jaya sebagai Corporate Social Responsibility (CSR), BAZNAS Bazis Jakarta Timur, dan Bank DKI. Dengan berbagai pelatihan diantaranya dari bidang kuliner hingga aksesoris.

Mereka nantinya akan diberikan bantuan berupa perlengkapan usaha, sehingga tidak kembali berjualan dijalan.

Wali Kota mengatakan, kegiatan pelatihan ini merupakan kepedulian Pemprov DKI Jakarta dalam meberikan ruang wirausaha bagi disabilitas dalam membangkitkan pemberdayaan ekonomi di tengah pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

“Kita inginkan mereka dapat bersaing dengan wirausaha lainya. Pelatihan ini bentuk kegiatan berkolaborasi dengan pihak swasta melalui program CSR,” kata Wali Kota.

Dijelaskan Wali Kota, keberadaan Jakpreneur merupakan salah satu Kegiatan Strategis Daerah (KSD) Pemprov DKI Jakarta dengan landasan hukum Pergub Nomor 2 Tahun 2020 yang merupakan penyempurnaan standarisasi kerja dalam program OK OCE yang dimulai pada 2018 dan Pengembangan Kewirausahaan Terpadu (PKT) pada 2019.

“Semoga dengan materi dan ilmu yang diberikan dapat meningkatkan keterampilan para tunanetra untuk menjadi wirausaha di JakPreneur,” pungkasnya. (AJ)