`Jumat Beli Lokal dan Jamur Betawi` Diharapkan Dorong Pemasaran JakPreneur

Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur menggelar Rapat Koordinasi persiapan kegiatan `Jumat Beli Lokal atau JBL dan Jamur Betawi yang merupakan bazar online produk unggulan UMKM JakPreneur di wilayah Kota Jakarta Timur.

Persiapan kegiatan ‘Jual Beli Lokal’ atau JBL serta Jamur Betawi tersebut diikuti para SKPD/UKPD terkait yang dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Perekonomian Kota Jakarta Timur, Yeni Asnita, secara daring dan luring di Ruang Pola Lantai 2 Blok A Kantor Walikota, Jumat (19/11/2021).

Yeni mengatakan, bahwa Kota Administrasi Jakarta Timur menghadirkan program Jumat Beli Lokal sebagai upaya meningkatkan akses pemasaran produk UMKM di tiap hari Jumat dan akan dimulai pada 17 Desember 2021. Adapun, produk yang nantinya akan ditawarkan antara lain makanan, pakaian dan kriya.

Berkolaborasi dengan e-commerce Tokopedia, diharapkan kegiatan tersebut merupakan bentuk dukungan inisiatif JakPreneur yang berfokus pada penumbuhan dan pengembangan wirausaha di Jakarta Timur.

“Ini yang diharapkan Pak Gubernur, dimana program ini bisa menggerakkan perekonomian sekaligus menumbuhkan kebanggaan bagi masyarakat akan produk buatan lokal dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Ditambahkan Yeni, masing-masing peggiat JakPreneur binaan dapat mengirimkan usulan produk unggulan dari setiap wilayah untuk diikutsertakan. Kemudian, dalam live shopping serta mematangkan materi promosi yang akan disebarluaskan kepada masyarakat.

“Selain masyarakat. Juga bagi para ASN untuk ikut berpartisipasi untuk membeli berbagai produk yang disediakan pada kegiatan JBL ini,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Perindustrian, Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah (PPKUKM) Kota Administrasi Jakarta Timur, Deno Wahyu Ningtiyas, mengungkapkan, program JBL ini mempermudah masyarakat di manapun agar bisa mengakses produk unggulan dari masing-masing pegiat UMKM JakPreneur.

“Melalui program ini mempermudah masyarakat menemukan beragam produk UMKM lokal, sekaligus mendorong pemulihan ekonomi yang saat ini terdampak pandemi untuk bangkit,” tandasnya. (AJ)