Sekko Pimpin Rapat Tindak Lanjut Pengaduan Masyarakat Melalui Doorstop Bala

Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur, Fredy Setiawan, memimpin Rapat Tindak Lanjut Pengaduan Masyarakat melalui doorstop Balaikota atas nama Veronica Prasetyo Utami, di Ruang Wakil Walikota, Lantai 2 Gedung Blok A, Kantor Walikota Jakarta Timur, Kamis (15/12/2022).

Pengaduan yang dilakukan Veronica, warga Kelurahan Pondok Kopi, Jakarta Timur, tertanggal 2 November 2022, terkait masalah pembelian rusunami Malaka Green Klender Jakarta Timur yang dipromosikan sejak tahun 2010. Dia meminta pengembalian DP sebesar Rp49.680.000 yang dibayarkan sepanjang 3 Juli 2010-3 Desember 2010 karena hingga saat ini belum ada proses pembangunan.

Pihak pengembang Rusunami Malaka Green sendiri pernah menulis surat kepada para konsumen termasuk pelapor pada 9 Juni 2011, yang menyatakan permohonan maaf karena tertundanya proses pembangunan. Mereka menjanjikan proses pembangunan akan tetap berjalan dan tidak melewati batas tahun 2011. Mereka berdalih, proses perizinan yang panjang membuat pembangunan tertunda hingga kini.

“Kegiatan ini dalam rangka memfasilitasi warga Jakarta Timur, Ibu Veronica, yang melapor terkait uang DP, yang sudah diberikan kepada pengembang. Ternyata PT tersebut memang tidak ada kerjasama dengan Perumnas, tadi pihak Perumnas kita hadirkan memang ternyata pengembang tersebut hanya berkantor didekat kantor Perumnas saja tetapi untuk kerjasama tidak ada,” kata Sekko yang akan memanggil pihak pengembang pada rapat kedua mendatang.

Sementara itu, pelapor, Veronica, mengaku bersyukur adanya pengaduan masyarakat dari pemerintah kota.

“Terus terang saya tidak tahu untuk mengadu kemana, LBH (Lembaga Bantuan Hukum) dan segala macam agak sulit karena tidak mudah. Karena Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menyediakan tempat, waktu dan petugas yang ramah, saya kira sudah baik, dan bagi warga Jakarta yang tidak tahu hukum juga bisa mendapatkan pencerahan kedepan harus berbuat apa, tadi permasalahan saya dibahas disini, di Pemkot Jakarta Timur. Kedepan saya harus berbuat apa dan sudah ada gambarannya yang tadinya buntu menjadi ada jalan,” ucapnya. (JS)