Nana Suryana bersama ibunya, Supriyatin, harus pindah dari rumah kontrakannya di Jalan IPN Kebon Nanas, Kelurahan Cipinang Besar Selatan, Kecamatan Jatinegara ke Rusun Cibesut yang berada di Kelurahan Cipinang Besar Utara. Demi proyek sodetan Kali Ciliwung, mereka rela direlokasi oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur.  

Keputusan Nana tidak keliru. Dia mengaku berada di Rusun jauh lebih baik dari tempat yang sebelumnya dihuni.

“Di sini nyaman, biasanya kepanasan, di sini adem,” ungkap Nana kepada Tim Suku Dinas Kominfotik Jakarta Timur, Rabu (11/1/2023).

Nana mengaku, dia mulai menempati Rusun Cibesut sejak Minggu, 8 Januari lalu. Tak lama setelah mendapat pemberitahuan dari Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur, kalau lokasi kontrakannya akan dilakukan pembangunan proyek sodetan Kali Ciliwung yang menjadi solusi penanganan banjir.

Seperti diketahui, program sodetan Kali Ciliwung menuju Kanal Banjir Timur (KBT) merupakan proyek nasional dalam penanganan banjir saat musim hujan atau kiriman air dari Bogor.

Proyek ini membuat warga di Jalan IPN Kebon Nanas harus direlokasi dan Pemkot Jakarta Timur menyiapkan berbagai solusi bagi warga terdampak, yakni merelokasi warga ber-KTP DKI Jakarta ke Rusun Cibesut, sementara para pedagang akan dipindahkan PD Pasar juga Pasar Embrio, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. Sementara yang tidak ber-KTP DKI akan diantarkan ke kampungnya masing-masing. (AD)