Menjelang bulan Ramadhan 2023, Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) DKI Jakarta melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Tradisional Perumnas Klender, Kelurahan Malaka Sari, Jakarta Timur, Kamis (9/3/2023).

Sidak pasar yang digelar rutin Tim Jejaring Keamanan Pangan Jakarta Timur dipimpin langsung Suku Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Sudin KUKMP) Jakarta Timur, Parulian Tampubolon. Kegiatan yang dilakukan serentak di lima pasar tradisional ini, selain memeriksa bahan pangan, juga mengecek kestabilan harga bahan pokok.

“Kita sudah sisir dagangan pedagang dari komoditi pertanian, perikanan dan perternakan, tadi terdapat beberapa bahan pangan alami kenaikan. Namun, kebutuhan stok masih dalam kondisi normal,” kata Parulian.

Ia menjelaskan, dari hasil tinjauan mendatangi kios pedagang, terdapat kenaikan pada daging ayam, dari harga Rp35 ribu menjadi Rp38 ribu per ekor. Komoditi pertanian seperti sayur terdapat kenaikan dari masing-masing item sebesar Rp 1.000.

“Untuk daging sapi stabil diangka Rp140 ribu, sedangkan cabai dan bawang alami kenaikan," tambahannya.

Hal senada diungkapkan Plt (Pelaksana Tugas) Kepala Seksi Pertanian Sudin KPKP Kota Administrasi Jakarta Timur, Siti Halimah. Ia memaparkan Kota Jakarta Timur hari ini serentak melakukan pengawasan pangan terhadap lima Pasar Tradisional di Jakarta Timur yakni di Pasar Sawah Barat, Pondok Bambu, Ciplak dan Pasar Klender SS.

Dalam pengawasan itu dilakukan pengecekan harga dan kualitas pangan dengan pengecekan 46 sampel. Meliputi, pertanian 22 peternakan 8 sampel dan perikanan 16 sampel.

“Ini bagian dari upaya pemerintah dalam memberikan rasa aman bagi warga Jakarta dalam memilih bahan-bahan makanan,” ujarnya. (AJ)