Gerakan ‘One Day Two Eggs’ Tangani Stunting Digelar TP PKK Kecamatan Pulogadung

Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Pulogadung menggelar implementasi program  'one day two eggs' di Aula Puskesmas Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (14/4/2023). Dalam kegiatan itu juga dilakukan pengukuran antropometri status gizi anak.

Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Pulogadung, Siska Leonita mengatakan, sejak  Februari telah dilakukan penyuluhan kepada 67 ibu yang anaknya mengalami kurang gizi, gizi buruk, dan stunting. Sejak Maret lalu, telah dilakukan pemberian 2 telur 1 hari (one day two eggs) untuk 67 anak melalui Program Acting Girang Ibu (Ayo Cegah Stunting Gizi Kurang Gizi Buruk).

Kecamatan Pulogadung menargetkan ke-67 anak akan terbebas dari kurang gizi, gizi buruk, dan stunting pada akhir Mei. Sebelumnya, sepanjang Mei, akan dijalankan program pemberian makan siang sehat selama 30 hari.

Program tersebut ini berkolaboarasi dengan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kelurahan se-Kecamatan Pulogadung, ASN Kecamatan Pulogadung, ASN Puskesmas Kecamatan Pulogadung, dan Ikatan Isteri Dokter Indonesia (IIDI) Jakarta Timur.

“Insyaallah Kecamatan Pulugadung bisa menuju zero (nol) stunting, untuk persentase dari 67 anak mengalami kenaikan berat badan sebanyak 60 anak dari 0.25 gram sampai 2 kilogram dari Maret sampai di pertengahan bulan ini (April),” kata Siska Leonita.

Sementara, Olivia, warga RT 3 RW 3 Kelurahan Pulogadung, sekaligus ibu dari salah satu anak yang terindikasi kurang gizi, gizi buruk, dan stunting mengaku, anaknya yang kini berusia 3 tahun berat badannya mencapai 11 kilogram.  Naik 1 kg setelah mengikuti program Acting Girang Ibu, dengan 'one day two eggs'.

“Alhamdulillah, meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan anak saya. Anak saya tadinya paling susah naik berat badannya, tapi sekarang alhamdulillah berkat ada program ini anak saya bisa naik berat badannya 1 kilogram tadinya 11 sekarang 12 kilogram,” ungkapnya. (AD)