Cegah Longsor, Walikota Jakarta Timur Koordinasi dengan Lintas Sektor

Jakarta Timur, (9/10/2023) – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur bergerak cepat melakukan koordinasi menyusul prediksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta ada beberapa titik lawan longsor di Jakarta Timur. Hal itu diungkapkan Walikota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, akhir pekan lalu. 

“Dalam upaya pencegahan longsor, kami sudah koordinasi dengan lintas sektor. Seperti Sudin Bina Marga, Sumber Daya Air (SDA) hingga dengan pemerintah pusat,” kata Walikota. 

Adanya tujuh aliran sungai yang melintas di Jakarta Timur menyebabkan Pemkot harus waspada. Banyak pemukiman di daerah dekat bantaran sungai dan rawan terjadinya longsong, seperti di sepanjang Kali Cipinang, Kali Sunter dan Sungai Ciliwung. 

Koordinasi juga dilakukan Pemkot langsung ke Pemerintah Pusat terutama terkait Kelurahan Bidara Cina di Jatinegara. Di lokasi ini, banyak pemukiman warga yang berada di bantaran Sungai Ciliwung. 

“Karena itu merupakan kewenangan pemerintah pusat, harus ada rekomendasi teknis (rekomtek) dari pusat ketika akan melakukan penanganan longsor dan itu memakan waktu lama. Sehingga pihak kami harus melakukan antisipasi awal seperti dengan pemasangan bronjong,” jelasnya. 

Longsor rawan terjadi karena secara geografis bangunan yang terletak sangat dekat dengan bantaran kali, seperti Bidara Cina, Jatinegara atau di Kelurahan Cipinang, Pulogadung. (JS)