Jakarta Timur, (27/3/2024) - Walikota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, menerima penghargaan atas pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) tertinggi se-DKI Jakarta periode 2023. Penghargaan diberikan langsung Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, dalam acara bertema ‘Ramadan Memerdekakan: Merdekanya Mustahik, Berkahnya Muzaki’, di Ruang Pola Bappeda Balaikota Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (26/3/2024).
Kota Administrasi Jakarta Timur mengumpulkan ZIS sebesar Rp 61 miliar rupiah. Tak hanya tingkat DKI Jakarta, total angka ZIS Jakarta Timur tertinggi se-Indonesia.
Atas keberhasilan itu, Walikota mengucapkan terima kasih atas keberhasilan tersebut hingga mencapai pengumpulan dana terbesar. Capaian itu, menurutnya, berkat hasil kerjasama para jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta masyarakat yang telah memberikan zakat, infak, dan sedekahnya kepada Bazis Baznas Jakarta Timur.
Walikota menilai pengumpulan ZIS melalui Bazis Baznas sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena hasilnya akan kembali lagi untuk kebutuhan masyarakat yang kurang mampu. Seperti melalui bantuan pendidikan, menyasar sekolah madrasah untuk siswa yang kesulitan dan tidak mendapatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP), lalu ada juga untuk perbaikan rumah tidak layak, hingga bantuan masyarakat yang mengalami musibah seperti kebakaran ataupun banjir.
Oleh karena itu, Walikota berharap pengumpulan ZIS dapat terus dipertahankan mengingat pengumpulan ZIS tahun 2024 menargetkan 85 miliar rupiah.
“Mudah-mudahan dukungan warga Jakarta Timur semuanya untuk menjadi perhatian kita bersama supaya ke depannya 85 miliar rupiah tercapai, paling tidak mendekati, ketika kita diberikan tartget kita pantang menyerah, kita upaya dulu. Tahun lalu kita diberikan target, alhamdulillah hasilnya terbaik, ini enggak mudah, perlu kerja keras, kerja ikhlas sinergi antara SKPD/UKPD, termasuk stakeholder yang ada, RT/RW, Ormas, masyarakat Jakarta Timur, artinya memang kita sangat berbangga Jakarta Timur kekompakam keguyuban masyarakat dengan aparatnya sangat luar biasa,” ujarnya.
Koordinator Baznas Bazis Jakarta Timur, Eka Napisah, menambahkan raihan ZIS tertinggi Jakarta Timur merupakan bentuk kepercayaan dan amanah yang diberikan masyarakat. Setiap tahunnya, ZIS Jakarta Timur terus bertambah. Pada 2020 mencapai Rp23 miliar, Rp41 miliar (2021), Rp46 miliar (2022), dan Rp61 miliar (2023).
"Kepercayaan ini tentu akan kami pegang erat dan menjalankan amanah dengan baik," imbuhnya. (AD)