Camat Dan Lurah Diminta Kawal Terus Aspirasi Masyarakat Dalam Musrembang

Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana meminta para Camat dan Lurah untuk kawal aspirasi masyarakat yang diusulkan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) di tingkat Kecamatan dan Kelurahan. Dirinya tidak ingin, aspirasi masyarakat yang telah diakomodir dalam Musrembang tersebut, tidak masuk dalam anggaran.

“Mohon dipandu terus sampai tingkat kota, kalau tidak kasihan warga. Saya juga akan ikuti terus, mudah-mudahan apa yang dikehendaki masyarakat dapat terealisasi,” kata Walikota saat menghadiri kegiatan Musrembang Tingkat Kecamatan Pulogadung Tahun 2015, di Kantor Kecamatan Pulogadung, Kamis (19/3).

Musrembang ini menurut Walikota merupakan kesempatan yang baik untuk mendiskusikan program-program yang akan dilaksanakan tahun 2016 mendatang. Diharapkan, usulan yang berasal dari aspirasi masyarakat atau bawah tersebut dapat semakin meningkatkan kepercayaan dan kesejahteraan  masyarakat secara keseluruhan.

Usulan-usulan program yang disampaikan menurut Walikota harus mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi DKI Jakarta 2012-2107. Selain itu juga ditambah dengan  program 5 tertib (5T) Pemprov DKI Jakarta, berupa tertib buang sampah, tertib hunian, tertib berlalu lintas, tertib PKL dan  tertib demo.

“Pengusulan jangan menyimpang dari RPJMD 2012-2017, ini penting. Ditambah usulan-usulan program 5 Tertib, karena juga telah menjadi program nasional. Jangan terlepas dari situ,” pesan Walikota.

Pada kesempatan ini Walikota juga mencatat sedikitnya ada 50 usulan kegiatan dari aspirasi masyarakat di Kecamatan Pulogadung yang diakomodir pada APBD 2015, dengan nilai Rp 3,6 milyar. Sementara untuk program fisik di Kecamatan Pulogadung mencapai Rp 104 milyar untuk tahun 2015 ini.

“Untuk anggaran di Jakarta Timur sendiri mencapai Rp 3,3 trilyun, baik belanja langsung maupun tidak langsung. Dari jumlah tersebut sebesar Rp 104 milyar untuk pembangunan program fisik di Kecamatan Pulogadung,” ujarnya.

Dirinya berharap untuk 2016 mendatang, usulan dari aspirasi masyarakat dapat ditingkatkan jumlahnya. Hal ini menurutnya, merupakan keinginan dari Gubernur Provinsi DKI Jakarta.

“Tahun ini kalau bisa ditingkatkan, karena pola sekarang yang akan dilaksanakan oleh Pemprov DKI Jakarta adalah usulan dari masyarakat,” tukasnya.

Sementara itu Camat Pulogadung  A. Hariadi, mengatakan Musrembang Tingkat Kecamatan Pulogadung ini dihadiri para Lurah, Kasie Kecamatan, kepala seksi sektoral, Kapolsek, Danramil, tokoh masyarakat,  Ketua RW, LMK, PKK dan undangan lainnya. Hariadi mengungkapkan, dalam Musrembang ini rencana kerja prioritas kecamatan dan pengklarifikasikan usul aspirasi masyarakat (Asmas) dikelompokkan dalam 4 kegiatan, yaitu kegiatan penanganan ketentraman dan ketertiban, kegiatan penanganan bencana, pemberdayaan ekonomi dan kesejahteraan rakyat, serta sarana dan prasarana.

“Semoga Musrembang ini membawa perencanaan pembangunan usulan dari aspirasi masyarakat 2015 dapat dirasakan di 2016,” katanya. (Rodin Daulat/Kominfomas JT)