Sebanyak 208 usulan warga dibahas dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Cakung Timur yang diadakan di Aula Lantai III Kantor Kelurahan Cakung Timur, Jalan Balai Rakyat, Jumat (2/2). Ratusan usulan yang masuk dari Rembuk RW dan sudah divalidasi tersebut mencapai nilai Rp 35,3 milyar.
Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana mengapresiasi tingginya antusias warga dalam mengikuti jalannya Musrenbang yang merupakan bagian dari proses penyusunan APBD Tahun 2019 di Kota Administrasi Jakarta Timur.
“Musrenbang Kelurahan Cakung Timur ini termasuk usulan terbanyak. Nah, dengan ini antusias warga cukup besar dalam mengusulkan, mudah mudahan semuanya ini berdasarkan kebutuhan,” kata Walikota saat membuka acara Musrenbang.
Ditambahkan Walikota, 208 usulan tersebut lebih didominasi dengan usulan perbaikan saluran. Menurutnya, dilihat dari kondisi permasalahan wilayah Cakung Timur ini masih kerap terjadi genangan saat musim hujan. ”Seluruh RW mengusulkan saluran. Terutama permasalahan sepanjang Jalan Cacing dan saluran penghubung warga,” ujarnya.
Dijelaskan Walikota, dirinya meminta hasil musyawarah pada kegiatan Musrenbang ini nantinya dapat diterima oleh seluruh warga. Mereka pun diharapkan lebih mengutamakan dengan skala prioritas kebutuhan yang ada di wilayah Kelurahan Cakung Timur dan seimbang antara pembangunan fisik dengan pembangunan sosial kemanusiaan.
“Jadi kita harapkan musyawarah yang dapat membangun dalam kemajuan kotanya sehingga bahagia warganya. Nah, Musrenbang Kelurahan ini akan memverifikasi usulan yang nantinya akan dibahas ditingkat Kecamatan, Kota dan Provinsi,” paparnya.
Sementara itu Lurah Cakung Timur Sukariya menjelaskan, dari 208 usulan yang telah terverifikasi sebanyak empat usulan non fisik berupa sarana pendukung kerohanian dan alat peraga edukasi untuk PAUD. Serta berbagai usulan langsung dibidang kewirausahaan dan berbagai pelatihan.
“Hanya mengusulkan peralatan hadroh bagi remaja masjid dan majelis taklim dan sarana edukatif untuk PAUD. Untuk bidang keterampilan dan wirausaha telah diajukan melalui usulan langsung, dan musyawarah ini masih berlangsung dan alhamdulillah, hampir setengah usulan warga dapat dikerjakan di Tahun 2018 ini,” ujarnya.
Syarif Hidayatullah, Ketua RW 08 Kelurahan Cakung Timur mengungkapkan, pihaknya mendukung terselenggaranya Musrenbang Tahun 2018 ini. Menurutnya, warga dapat terlibat dalam langsung Rencana Kerja (Renja) tahun anggaran 2019 guna membangun kotanya dan mensejahterahkan warganya.
”Kita mendukung dan terus kita kawal Musrenbang ini, agar apa yang diusulkan warga dapat direalisasikan baik di Tahun 2018 dan 2019. Sehingga apa yang menjadi keluhan warga selama ini terutama perbaikan saluran dan jalan dapat dirasakan,” pungkasnya.
