Walikota Minta Hajat Bumi Kramat Ganceng Dilestarikan

Walikota Jakarta Timur Bambang Musyawardana menghadiri acara Hajat Bumi Kramat Ganceng (Sedekah Bumi dan Pasar Rakyat) yang diadakan di sekitar pemakaman Kramat Ganceng, RT 001/RW 01 Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Kamis malam (1/10). Kegiatan yang sudah menjadi tradisi tahunan ini, dipadati ribuan warga yang berasal dari sekitar wilayah Kelurahan Pondok Ranggon.

Walikota berharap, acara ini dapat terus dilestarikan karena merupakan tradisi budaya masyarakat setempat.  "Kegiatan ini harus dilestarikan dan sangat penting karena suatu kegiatan tradisional hebat, bukan warga sekitar saja yang datang tapi warga dari wilayah lain hadir," kata Walikota dalam sambutannya.

Bambang mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat setempat.  "Ini percampuran budaya Betawi dan Sunda, jadi harus dilestarikan dan dijaga, kegiatan rutin ini hanya di Kelurahan Pondok Ranggon saja,di wilayah Jakarta yang lain tidak ada," tuturnya.

Pada kesempatan ini dirinya juga berpesan agar masyarakat dapat menjaga dan memaksimalkan air tanah, mengingat musim kemarau menurut BNPB dan BMKG masih panjang. Selain itu, masyarakat diminta mewaspadai ancaman kebakaran dilingkungan tempat tinggal masing-masing.

"Saat membakar sampah harus ditunggu jangan ditinggal, karena penyebab utama kebakaran mayoritas dari membakar sampah," ujarnya.

Kebersihan lingkungan juga harus diperhatika, khususnya saluran air jangan sampai penuh sampah. “Warga jangan membuang sampah ke saluran air atau kali karena dapat menimbulkan banjir saat musim hujan datang,” kata Bambang.

Pada kesempatan ini Walikota memberikan bantuan kepada 300 anak yatim piatu dan kaum dhuafa. Bantuan disebrikan secara simbolis kepada para Ketua RW di wilayah Kelurahan Pondok Ranggon. (Jonathan/Kominfomas JT)